Monday, November 14, 2011

menghapus virus recycle yang berbentuk folder

Kemaren saya sempat kesal, file-file film yang sudah ditonton dihapus tapi kok malah ga berkurang space di drive D:
Mampus dah, mau kutaruh mana lagi file-file supergede yang baru masuk. Maksud hati beli HDD eksternal, anggaran masih defisit hahay.
Setelah investigasi intensif ;P, ternyata ada dua file hidden mencurigakan: folder RECYCLER besarnya kok ampe bergiga-giga dan folder SYSTEM VOLUME INFORMATION. Mau kuhapus kok “denied” terus.

Langsung berlayar di inet mencari solusi. Ternyata kompie terinfeksi virus RECYCLER. Virus RECYCLER mengambil keuntungan dari fitur Autorun Windows untuk menyelinap ke komputer. Setiap kali memasukkan flashdisk yang terinfeksi, virus segera akan menyerang dan mengubah registri Windows. Dengan begitu, dengan mudah akan aktif saat boot. Akibatnya, sangat sedikit Antivirus dapat menonaktifkannya; apalagi mendeteksinya. Yang lebih buruk adalah virus ini dapat bertahan terhadap format. Jadi sia-sia drive/flashdiskmu kamu format berapa kalipun, virus ini tetap akan nempel.

Ciri utama adalah ketika kita menghapus file/folder tetapi space tidak berkurang karena virus ini bertindak bak Recycle Bin yang akan menampung file terhapus tersebut. Virus ini juga akan memperlambat kompie yang terinfeksi karena ia menyerang registry dan system file. Pada infeksi parah, virus dapat mengagalkan update antivirus dan redirect ke situs berbahaya. Bahkan dapat bertindak seperti keylogger yang mencuri informasi penting yang kamu ketikkan lalu dikirim ke empunya pembuat virus.

Berikut langkah-langkah jitu mengirim virus ini ke neraka:

1.Matikan Autorun Windows. Bagi yang belum tau caranya klik link http://yugohyu.blogspot.com/2011/11/cara-matikan-autorun-windows.html
2. Matikan System Restore Windows. Caranya: klik kanan icon My Computer, pilih Properties | Tab System Restore | ceklist Turn Off System Restore on All Drives | OK
3.Aktifkan Task Manager dengan menekan Ctrl+Alt+Del. Pada tab Processes, cari proses alg.exe, klik kanan pilih End process tree | Yes
4.Pastikan kamu bisa melihat hidden file. Caranya di Explorer, klik menu Tool> Folder Option> View> Pilih “Show hidden files and folders” dan hilangkan ceklist pada “Hide protected operating system files (Recommended)”, pilih yes
5.Klik kanan pada folder RECYCLER, pilih Properties. Pada tab Security, pastikan username-mu ada disana (username system dapat kamu lihat di Properties My Computer | General | Registered to: ). Klik username dan ceklist semua permissions dibawah Allow. | OK
6.Jika kamu tidak dapat melihat tab Security dan kamu memakai XP Profesional, klik menu Tool>Folder Option>hilangkan ceklist pada “Use simple File sharing” | Apply.
Lakukan hal serupa pada folder System Volume Information. Kalau username belum ada, klik Add | ketik System
7.Pada desktop, klik kanan icon Recycle Bin, pilih Properties | Ceklist “Do not move files to the recycle bin. Remove files immediately when deleted.” | Apply | OK.
Hapus folder RECYCLER dan System Volume Information
8.Buka Registry editor dengan mengetikkan regedit pada Start | Run. Tekan Ctrl+F, ketikkan Recycler pada kotak pencari dan klik Find. Hapus entri yang berhasil ditemukan. Kalau tidak menemukan entri berarti sudah tidak ada.
9.Tutup regedit dan restart kompie. Pastikan setelah restart, folder RECYCLER sudah tidak ada lagi.

Lebih Baik disarankan menggunakan  Antivirus Internasional (Saya gunakan Avire Free Antivirus) agar lebih bersih dan tidak perlu repot lagi.
Pastikan pengaturan avira (tekan F8 di menu avira) "treat Category" nya dicentang semua ya.
Have enjoyed.

No comments:

Post a Comment

Kecerdasan Sayyidina Ali bin Abi Thalib tentang Keutamaan-Keutamaan Ilmu

Suatu ketika Sayyidina Ali bin Abi Thalib didatangi beberapa orang secara bergantian. Mereka sengaja datang bergantian dan menanyakan hal ya...